DEBAT CAPRESMA DAN WAPRESMA BEM STIKOM PGRI BANYUWANGI

Jumat, 28 Juni 2024  Semangat demokrasi mahasiswa membara di STIKOM PGRI Banyuwangi dalam kegiatan debat kandidat Presma dan Wapresma BEM periode 2024/2025. Berlangsung di Hallroom STIKOM, acara ini menghadirkan dua pasangan calon pemimpin BEM yang siap adu gagasan dan strategi untuk membawa kemajuan bagi STIKOM PGRI Banyuwangi. Debat dipandu oleh moderator, Indah dan Jelita serta dihadiri oleh perwakilan 8 UKM STIKOM. Antusiasme mahasiswa terlihat jelas dari panasnya hawa ruangan, dengan antusiasnya yang ingin menyaksikan secara langsung para calon pemimpin mereka beradu argumentasi. Pasangan pertama, Rhegysa dan Dandi, mengusung visi "Mewujudkan BEM STIKOM PGRI Banyuwangi menjadi organisasi yang profesional, berintegritas tinggi, mampu berkarya dan berinovasi, serta menjadi pelopor bagi mahasiswa yang berkualitas, berkarya dan berkarakter" dengan misi-misi  a. Meningkatkan kompetensi dan profesionalisme kepengurusan BEM STIKOM PGRI Banyuwangi, b. Menjunjung tinggi integritas dan etika dalam berorganisasi, c. Membangun kerjasama yang harmonis dan berkualitas dengan pihak internal maupun eksternal, d. Menjadi pelopor mahasiswa yang inisiatif, inovatif dan kolaboratif, e. Meningkatkan keterlibatan dan partisipasi mahasiswa dalam organisasi. Mereka memaparkan 7 program unggulan yang diyakini mampu menjawab berbagai permasalahan mahasiswa dan membawa kemajuan bagi STIKOM PGRI Banyuwangi. Tidak kalah menarik, pasangan kedua, Syahrul dan Andre, hadir dengan visi "BEM STIKOM menjadi wadah bagi mahasiswa untuk meningkatkan kreativitas dan produktivitas" dan misi misi  a. Menampung semua aspirasi mahasiswa, b. Merangkul UKM yang ada agar lebih kreatif dan produktif, c. Mengoptimalkan peran alumni dalam membangun reputasi dan citra positif kampus. Mereka menawarkan 3 program inovatif, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan, kemahasiswaan dan kesejahteraan mahasiswa. Debat berlangsung seru dengan berbagai pertanyaan kritis dari panelis dan audiens. Para kandidat menunjukkan kemampuan mereka dalam menjawab pertanyaan dengan lugas, cerdas dan solutif. Acara ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menilai secara langsung kapabilitas dan kesiapan para calon pemimpin mereka. Di akhir debat, moderator memberikan kesempatan kepada para kandidat untuk menyampaikan pesan terakhir kepada seluruh mahasiswa. Momen ini dimanfaatkan oleh para kandidat untuk kembali menegaskan komitmen mereka dalam membawa perubahan positif bagi STIKOM PGRI Banyuwangi. Debat kandidat Presma dan Wapresma BEM ini menjadi salah satu tahapan penting dalam Pemilihan Umum Presma BEM. Hasil debat diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam menentukan pilihan mereka pada hari pemilihan.